Karimun. MAN Karimun – Guna meningkatkan pemahaman dan kompetensi Fardhu Kifayah bagi peserta didik, Madrasah Aliyah Negeri Karimun menggelar Pembinaan Fardhu Kifayah, Penyelenggaraan Pemulasaran Jenazah Tahun 2022.
Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari mulai Rabu-Kamis / 21-22 September 2022 ini diikuti oleh seluruh siswa MAN Karimun. dengan 2 narasumber kelas pembinaan fardhu kifayah dibagi menjadi 2, kelas pembinaan fardhu kifayah putra bersama Drs. H. samsudin sebagai narasumber dan kelas pembinaan fardhu kifayah putri bersama ibu Henny Hartanti sebagai narasumber.
Terjadwal pada hari pertama pelaksanaan Rabu, 21 September 2022 kegiatan tersebut diawali dengan pembukaan kegiatan oleh kepala madrasah dan penyampaian materi pengelenggaran jenazah oleh keduan narasumber.
Memasuki kegiatan puncak pada Kamis, 22 September 2022 pelaksanaan fardhu kifayah dilanjutkan dengan praktek penyelenggaraan jenazah mulai dari memandikan, mengkafani dan menyolatkan jenazah. Untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam teknik penyelenggaraan jenazah, praktek tidak hanya dilakukan oleh narasumber melainkan juga seluruh siswa yang hadir. Dengan membagi siswa menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok diberikan misi untuk mempraktekan dengan tepat, baik dan benar dengan waktu yang telah ditentukan. Kemudian narasumber memberikan penilaian dan evaluasi bagi setiap kelompok yang tampil.
Selain materi dan praktek yang telah diberikan, seluruh siswa diberikan 2 LKPD yang perlu dikerjakan, LKPD 1 Pemahaman materi terkait Penyelenggaraan jenazah, dan LKPD 2 Sinergi wali kelas dan siswa dalam membuat video sosiodrama penyelenggaraan jenazah, dengan timeline 21-14 september 2022 (perencanaan dan pelaksaaan) 26 september 2022 (refleksi) dan 27-28 September 2022 (editing dan pengumpulan video)
Kepala MAN Karimun Yuni Hasnidar, S.Pd M.MPd men-support kegiatan fardhu kifayah yang merupakan kegiatan tahunan MAN Karimun dalam hal peningkatan kemampuan, pengetahuan, keterampilan dan kecakapan siswa, yang mempunyai peran sangat penting dalam keluarga serta membantu memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya di bidang keagamaan dikemudian hari.
Beliau juga mengungkapakan rasa terimakasih kepada kedua narasumber yang telah bersedia hadir mendampingi siswa selama 2 hari serta memberikan ilmu dan pengalaman berkesan untuk mereka. Beliau berharap dengan dilaksanakannya kegiatan fardhu kifayah ini dapat memberi manfaat dan dampak positif baik bagi siswa maupun masyarakat disekitarnya terutama keluarga.
Tinggalkan Komentar